Rabu, 01 Oktober 2014

PKM-k UMMgl



PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA
PERMEN KAWA (SRIKAYA JAWA)
PERMEN SEHAT, NIKMAT, KAYA MANFAAT

                                               
BIDANG KEGIATAN :
PKM KEWIRAUSAHAN



Diusulkan oleh :

MUTIARA FITRI                (KETUA)                  KIP/12.0305.0180/2012
DODO PRASTYOKO         (ANGGOTA)             KIP/12.0305.0170/2012
FITA RAHMAWATI           (ANGGOTA)             KIP/12.0305.0207/2012
TRI SUSILOWATI              (ANGGOTA)             KIP/13.0305.0133/2013
SUKRISNO CAHYO H      (ANGGOTA)             KIP/14.0305.0045/2014





UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAGELANG
MAGELANG
2014




DAFTAR ISI
HALAMAN SAMPUL                                                                                    i
LEMBAR PENGESAHAN                                                                             ii
DAFTAR ISI                                                                                                    iii
DAFTAR GAMBAR                                                                                       iv
DAFTAR TABEL                                                                                            v
DAFTAR LAMPIRAN                                                                                   vi
RINGKASAN                                                                                                              vii
BAB 1 PENDAHULUAN
A.    Judul Program                                                                                 1
B.     Latar Belakang                                                                                1
C.     Rumusan Masalah                                                                           2
D.    Tujuan Kegiatan                                                                              2
E.     Luaran Yang Diharapkan                                                                3
F.      Kegunaan Program                                                                         3
BAB 2 GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA
A.    Kondisi Umum Lingkungan                                                           4
B.     Rencana Pemasaran                                                                        4
C.     Analisis Pasar                                                                                  5
BAB 3 METODE PEMASARAN
A.    Metode Pelaksanaan Program                                                         6
BAB 4 BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN
A.    Rancangan Anggaran Biaya                                                           8
B.     Analisis Finansial                                                                            8
C.     Jadwal Kegiatan                                                                             10
LAMPIRAN – LAMPIRAN                                                                           11














DAFTAR GAMBAR

Gambar 1. Kondisi hasil survei  kebun sirsak di desa Mijil Giritengah            4
Gambar 2. Prosedur pembuatan permen KAWA                                             6





DAFTAR TABEL

Tabel 1. Ringkasan anggaran biaya                                                                   8
Tabel 2. Jadwal kegiatan                                                                                   10


DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1. Biodata  Ketua, Anggota dan Dosen Pembimbing                      11
Lampiran 2. Justifikasi Anggaran Kegiatan                                                      17
Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Kegiatan dan Pembagian Tugas            19
Lampiran 4. Surat Pernyataan Ketua Kegiatan                                                20
Lampiran 5. Surat Penyataan Kesediaan Kerjasama dari Mitra Usaha            21



















RINGKASAN

Daun sirsak merupakan tumbuhan yang telah terkenal khasiatnya di bidang kesehatan. Apalagi tumbuhan ini  dapat tumbuh disembarang tempat. Namun, masih banyak masyarakat yang belum mengetahui bahwa tidak hanya buahnya saja yang bermanfaat tetapi daun dari buah sirsak tersebut juga bermanfaat di dunia kesehatan.
Dalam industri makanan, buah sirsak dapat diolah menjadi selai buah, sari buah, sirup dan dodol sirsak. Daun sirsak/srikaya jawa ini mengandung zat aktif yang bisa digunakan untuk pengobatan berbagai penyakit. Zat aktif dalam daun sirsak seperti Acektogenin , Annocatacin, Muricapentocin dll dapat digunakan sebagai obat anti kanker, pembuat obat kotrasepsi, anabolik dan berguna bagi kekebalan tubuh. Dalam hal ini kami membuat trobosan baru yaitu dengan permen KAWA. Dimana permen merupakan makanan kecil  yang mengasyikan persaingan dagang membuat jenis dan tampilan permen banyak mengalami perkembangan. Permenpun kini hadir dengan aksesoris, bentuk, warna,rasa dan kemasan yang trendy agar konsumen tertarik membeli.
Indonesia memiliki banyak tanaman yang berkhasiat salah satunya tanaman sirsak banyak tumbuh didaerah Magelang khususnya Borobudur. Dimana dikawasan ini terdapat tanaman sirsak/srikaya jawa yang dapat tumbuh dengan cepat dan subur disembarang tempat, hal ini menjadi peluang usaha kecil untuk masyarakat didaerah Magelang karena daun sirsak mempunyai manfaat dan dapat diolah menjadi permen sebagai jajanan sehat yang digemari masyarakat. Dan dalam pelaksanaanya dapat bekerjasama dengan Ketua Gapoktan di desa-desa yang daerahnya terdapat pohon sirsak, dengan tujuan dapat melancarkan usaha produksi yang di jalankan.dan untuk pemasaran dapat bekerjasama dengan toko-toko di daerah magelang.
Dalam kehidupan masyarakat saat ini makan yang sehat dan organik (tanpa adanya insektisida, pengawet yang berbahaya) itu jarang tersedia dilingkungaan yang baik dikonsumsi.Makanan sehat pada sekarang ini persedianya sangat kecil sekali, sehingga kami berinisiatif untuk membuat makanan terutama permen yang menarik dan juga bermanfaat untuk kesehatan kita. Permen KAWA ini menjadi salah satu jawaban dari persoalan masyarakat yang mendambakan hidup sehat dengan biaya yang ramah bagi kantong sehingga menjangkau segala lapisan masyarakat. Permen KAWA ini tak hanya enak, bekhasiat, bermanfaat, ramah di kantong, tetapi juga prospek ekonomis yang menjanjikan.













BAB 1
PENDAHULUAN

A.  Judul Program
Permen KAWA (Srikaya Jawa) Permen yang Sehat, Nikmat, Kaya Manfaat

B.  Latar Belakang
Tanaman sirsak (Annona muricata L.), yang juga dikenal dalam bahasa Bali dengan sebutan srikaya jawa  merupakan tanaman tropis dan sudah tidak asing lagi bagi masyarakat Indonesia. Tumbuhan ini dapat tumbuh di sembarang tempat, paling baik ditanam di daerah yang cukup berair. Tanaman ini mempunyai manfaat besar bagi kehidupan manusia, yaitu sebagai tanaman buah yang syarat dengan gizi.
Daun sirsak yang direbuspun bisa digunakan untuk mengobati berbagai macam penyakit seperti menyerang sel kanker dengan aman dan efektif secara alami, tanpa rasa mual, berat badan turun, rambut rontok, seperti yang terjadi pada terapi kemo. Asam urat,rematik,  melindungi sistim kekebalan tubuh dan mencegah dari infeksi yang mematikan Energi meningkat dan penampilan fisik membaik.(Dalimartha,Setiawan,2003:145)
Syarat daun sirsak yang layak panen bentuknya mulus, tidak rusak secara fisik. Selain itu juga bebas serangan hama, seperti daun keriting atau bercak-bercak penyakit. Pilih daun yang telah berwarna hijau pekat untuk dipanen, tapi hindari daun yang terlalu tua.Apabila daun terlalu tua dikhawatirkan kandungan zat aktif yang diharapkan telah menurun, begitupun dengan daun yang terlalu muda. Para praktisi pengobatan dan industri herbal biasanya memilih daun sirsak pada lembar ke 4-6 dari pucuk. Daun sirsak yang ada pada posisi tersebut dianggap memiliki kandungan zat aktif yang paling baik. Daun sirsak memilki sejumlah zat aktif yang biasa digunakan untuk pengobatan berbagai penyakit. Beberapa zat aktif yang ada pada daun sirsak diantaranya:
1.    Acetogenin. Zat ini diketahui 10 ribu kali lebih kuat dalam membunuh sel-sel kanker dibanding adriamycin, zat aktif yang biasa dipakai dalam kemoterapi. Hebatnya lagi zat ini hanya akan menyerang sel yang pertumbuhannya tidak normal (sel kanker) tidak seperti obat-obat yang dipakai dalam kemoterapi.
2.    Steroid/triterpenoid. Dalam dunia medis zat ini biasa digunakan untuk membuat obat-obatan kontrasepsi, anabolik dan antiinflamasi.
3.    Flavonoida. Fungsi flavonoida ialah pengatur tumbuh, pengatur fotosintesis, kerja antimikroba dan antivirus. Dalam pertanian sering digunakan untuk bioinsektisida pengusir serangga.
4.    Glikosida Antrakuinon. Merupakan salah satu jenis kuinon alam yang biasa digunakan sebagai pencahar.
5.    Terdapat juga sejumlah zat penting yang berperan sebagai obat dan berguna bagi kekebalan tubuh seperti annocatacin, muricapentocin, annocatalin, annomuricin, annohexocin, anomurine, anonol, annomuricin, gigantetronin, caclourine,  linoleic acid dan gentisic acid.
Dalam industri makanan, sirsak dapat diolah menjadi selai buah, sari buah,sirup dan dodol sirsak (Warisno dan Dahana, 2012). Dalam bidang kesehatanpun daun sirsak banyak terkandung zat aktif dimana salah satunya bersifat antioksidan yang mampu menangkal radikal bebas penyebab kanker, menaikkan sistem imun tubuh serta mengurangi efek yang ditimbulkan dari penyakit kanker. Cara penggunaan secara sederhana yaitu merebus daun sirsak atau secara modern dengan mengambil ekstak dari daun sirsak. Tubuh akan mendapatkan manfaat dari air rebusan/ ektrak daun sirsak ini bila dikonsumsi secara rutin dan teratur.
Namun biasanya masyarakat sulit untuk mengkonsumsi secara rutin. Maka dari itu kami mencoba membuat trobosan baru untuk menjaga kesehatan tubuh dengan menciptakan sebuah permen yang pada umumnya disukai oleh banyak kalangan mulai dari anak-anak sampai orang dewasa dengan menggunakan bahan alami dan berkhasiat tinggi. Yaitu kami membuat sebuah permen dengan menggunakan bahan dasar Daun Sirsak.
Permen merupakan makanan kecil  yang mengasyikan persaingan dagang membuat jenis dan tampilan permen banyak mengalami perkembangan.Permenpun kini hadir dengan aksesoris, bentuk, warna,rasa dankemasan yang trendy agar konsumen tertarik membeli. Dan Permen daun sirsak (Permen KAWA) ini belum ada dipasaran. Sehingga ini bisa menjadi peluang yang besar untuk membuat usaha baru.

C.  Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan diatas, maka permasalahan yang dibahas dalam program ini adalah :
1.    Bagaimana cara pengelolaan daun buah sirsak sebagai permen sehat?
2.    Bagaimana upaya mengenalkan permen KAWA kepada masyarakat sebagai permen sehat?

D.  Tujuan Kegiatan
Berdasarkan rumusan masalah diatas,maka tujuan kegiatan ini dapat kita jabarkan sebagai berikut :
1.    Untuk mengetahui cara pengelolaan daun buah sirsak sebagai permen sehat
2.    Untuk mengetahui upaya mengenalkan permen KAWA kepada masyarakat sebagai permen sehat

E.  Luaran Yang Diharapkan
Luaran yang hendak dicapai dalam program ini adalah:
1.    Menciptakan peluang usaha kecil masyarakat yang bergerak di sektor ekonomi berupa permen sebagai jajanan sehat yang diharapkan dan digemari oleh masyarakat.
2.    Meningkatkan kreativitas inovatif mahasiswa dan masyarakat dalam rangka bereksperimen serta menemukan hasil karya yang bermanfaat dan tepat guna.
3.    Permen KAWA diharapkan dapat menjadi permen favorit sehingga dapat laris dipasaran dengan banyak manfaat sebagai obat.

F.   Manfaat Program
Manfaat PKMK ini adalah :
1.    Bagi pengusul : Meningkatkan kemandirian dan menumbuhkan jiwa cipta Menjadikan pengusul yang masih bersetatus mahasiswa dan meningkatkan potensi wirausaha yang berani bersaing di masyarakat.
2.    Bagi Masyarakat : Memberi kepuasan terhadap konsumen, bahwa Permen KAWA  yang dikonsumsi mempunyai manfaat kesehatan dan nilai jual yang tinggi. Hal itu bisa dibuktikan dengan manfaat/khasiat yang terkandung dalam Permen  KAWA














BAB 2
GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA

A.    Kondisi Umum Lingkungan
Pohon sirsak merupakan tanaman yang dapat tumbuh dengan baik disegala kondisi tanah. Salah satu tempat yang banyak dijumpai kebun pohon  sirsak ini adalah  di daerah Magelang khususnya di desa Mijil Giritengah Borobudur. Seperti hasil survei berikut :







Gambar 1. Kondisi hasil survei  kebun sirsak di desa Mijil Giritengah.
Selama ini pemanfaat pohon sirsak hanya terbatas pada buahnya saja sedangkan batang dan daun belum termanfaatkan sehingga masih dianggap sebagai sampah. Melalui Program Kreativitas Mahasiswa ini diharapkan mampu memanfaatkan daun sirsak menjadi olahan permen yang sehat dan digemari oleh semua kalangan masyarakat sehingga dapat meningkatkan kondisi ekonomi masyarakat di daerah Magelang khususnya.
B.     Rencana Pemasaran
1.      Perencanaan Tempat Produksi
Lokasi atau tempat pelaksanaan pembuatan proposal ini adalah di Kab. Magelang khususnya di daerah Borobudur, dikarenakan di tempat ini mudah untuk mendapatkan bahan dasar permen KAWA yang kita buat yaitu Daun Sirsak.
2.      Media Promosi Yang Akan Digunakan
Media promosi yang akan kita gunakan untuk  memasarkan Permen KAWA yaitu dengan menggunakan media social (BBM, Facebook, WhatsApp, dll) Banner dan Brosur dengan desain yang menarik.
3.      Strategi Pemasaran
Strategi yang akan kita gunakan dalam memasarkan Permen KAWA yaitu kita akan menggunakan 4 metode pembaharuan pemasaran (Marketing Mix) yang baik dan tepat sasaran diantaranya :
a.       Promosi
Untuk menarik konsumen dalam upaya meningkatkan nilai jual permen KAWA perlu dilakukan sebuah promosi. Bentuk promosi yang akan kita lakukan adalah menggunakan media social (BBM, facebook, WhatsApp dll) Banner dan Brosur dengan desain yang menarik.
b.      Produk
Permen KAWA memiliki kandungan gizi yang tinggi khususnya zat-zat yang dapat menyehatkan tubuh dan dapat menyembuhkan berbagai macam penyakit diantaranya Asam Urat, Kanker, Rematik, Keputihan, Asma, dan berbagai Macam penyakit dalam.
c.       Penjualan
Permen KAWA dijual dengan harga yang terjangkau yaitu Rp.4000/bungkus dengan isi 5 biji permen, namun gizi yang terkandung didalamnya sangat tinggi dan juga bermanfaat untuk kesehatan tubuh sehingga Permen KAWA dapat bersaing dengan produk lain.
d.      Tempat
Tempat pemasaran yang strategis yang akan medukung untuk mendapatkan keuntungan dalam penjualan Permen KAWA tersebut.
Ke-empat komponen di atas apabila dapat berjalan dengan baik maka pemasaran Permen KAWA akan berjalan dengan baik dan dapat mendapatkan keuntungan dalam berwirausaha.
4.      Kapasitas Produk
Produk Permen KAWA Sehat, Nikmat, Kaya Manfaat ini kami produksi masih dalam skala kecil terlebih dahulu, sambil melihat perkembangan dan respon dari masyarakat akan hadirnya gagasan baru mengenai permen kesehatan yang kami buat.
C.    Analisis  Potensi Pasar
Produk permen yang ada di pasaran saat ini tidak banyak dimanfaatkan sebagai obat untuk menjaga kesehatan dan mengobati berbagai macam penyakit ditubuh kita. Dengan demikian, Permen KAWA yang mengandung banyak gizi dan bermanfaat untuk kesehatan tubuh bisa dijadikan alasan masyarakat untuk mengkonsumsi produk ini. Sedangkan dalam industri pemasaran permen kesehatan masih sangat sedikit jumlahnya.
Di daerah Magelang khususnya Borobudur, banyak sekali tanaman berkhasiat yang dapat tumbuh dengan cepat dan subur disembarang tempat, salah satunya tanaman sirsak/ Srikaya Jawa. Hal ini menjadi peluang usaha kecil untuk masyarakat di daerah Magelang karena daun sirsak mempunyai manfaat dan dapat diolah menjadi permen sebagai jajanan sehat yang digemari masyarakat.
Keunggulan dari permen KAWA ini adalah:
1.      Belum adanya produk sejenis berupa permen dari olahan daun sirsak yang tersebar  luas dipasaran.
2.      Permen KAWA dijual dengan harga jual yang terjangkau untuk seluruh kalangan masyarakat.
3.      Memiliki kandungan gizi yang tinggi yang terdapat di dalam daun sirsak.
4.      Permen KAWA mengandung banyak manfaat untuk kesehatan tubuh.
BAB 3
METODE PELAKSANAAN

A.  Metode Pelaksanaan Program
1.    Penentuan Lokasi
Lokasi yang akan kami gunakan sebagai tempat usaha adalah di  Jl. Logam 22 Kota Magelang. Dalam memilih lokasi ini kami memiliki beberapa pertimbangan :
a.    Dekat dengan bahan baku pembuatan permen KAWA yaitu daun sirsak yang terletak di desa Giritengah kecamatan Borobudur kabupaten Magelang sehingga dalam mendapatkannya tidak membutuhkan waktu yang lama dan dengan biaya yang terjangkau.
b.    Lokasinya stategis,karena lokasi ini  berada di dekat pusat perbelanjaan di kota magelang. Hal ini kami harap dapat mendukung kelancaran usaha kami.
2.    Pengadaan Sarana dan Prasarana
Untuk mempermudah kegiatan usaha ini diperlukan beberapa sarana dan prasarana agar usaha ini bisa berjalan dengan lancar. Sebelum melakukan produksi kami akan menyiapkan peralatan yang dibutuhkan untuk mendukung kelancaran proses produksi.
3.    Produksi
Apabila kami sudah mendapatkan daun sirsak sesuai kebutuhan produksi maka operasi produksi akan segera dilaksanakan, dengan tahapan setiap pemetikan bahan baku langsung kami olah menjadi berbagai macam bentuk permen KAWA sehat nikmat dan kaya manfaat ,dan siap untuk didistribusikan ke masyakat. Adapun gambaran proses produksi adalah sebagai berikut :
Daun Sirsak dicuci bersih

Air rebusan daun sirsak di saring
Daun sirsak direbus sampai mendidih
Rebusan Air daun sirsak diberi agar agar, gula pasir, dan gula batu lalu direbus kembali sampai mendidih
Masukan agar agar ke dalam cetakan

Setelah agar agar dingin kemudian dikeluarkan dari cetakan

 Kemudian Dijemur

Siap masukan di dalam kemasan

Produk jadi
“ PERMEN KAWA “

Daun Sirsak dari kebun

Gambar 2. Prosedur pembuatan permen KAWA
 










4.    Menjalin Kerjasama dengan Beberapa Pihak
Kami sebagai pengusul, dalam pelaksanaanya akan bekerjasama dengan pimpinan mitra usaha Kebun Bibit Raya (KBR) wilayah Borobudur yang terdapat pohon sirsak, dengan tujuan dapat melancarkan usaha produksi yang kami jalankan. Adapun untuk pemasaran kami bekerjasama dengan toko-toko makanan di daerah Magelang.
5.    Strategi Pemasaran
Strategi pemasaran yang kami rencanakan dengan melakukan kontak langsung dengan konsumen dan bisa juga menambah usaha dengan menggunakan sistem marketing mix (bauran pemasaran) dengan harapan dapat menjalin kerjasama.Guna menjaga kualitas hasil produk tersebut, kami berusaha melakukan monitoring rutin agar kualitas hasil produk sesuai dengan standar sehingga harga tetap stabil dan bisa berkembang secara optimal sesuai harapan.
6. Penyusunan Laporan PKMK
Setelah perencanaan program yang kami ajukan selesai, kami akan memulai dengan laporan. Kemudian kami akan menyelesaikan proses produksi dari produk yang kami ajukan.















BAB 4
BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN

A.  Rancangan Anggaran Biaya
Tabel 1. Ringkasan anggaran biaya
No
Jenis Pengeluaran
Biaya (Rp)
1
Peralatan penunjang : peralatan produksi
Rp       3.090.400
2
Bahan habis pakai
Rp       6.145.000
3
Perjalanan : survey, trasportasi produksi, distribusi
Rp          520.000
4
Lain – lain : administrasi, publikasi, laporan
Rp          997.000
Jumlah
Rp     10.752.400

B.     Analisis Finansial
1.      Biaya Total
Biaya total didapat  dari biaya tetap penyusutan dan biaya variable. Biaya tetap di sini didasarkan pada waktu 3 tahun.
Perhitunganya adalah :
a.       Kompor gas 2 tungku                     = Rp   8.333
b.      Regulator                                        = Rp 13.194
c.       Tabung gas 12 kg                            = Rp   3.347
d.      Loyang almunium                           = Rp 15.833
e.       Dandang stanlish                            = Rp 12.541
f.       Telenan fiber                                   = Rp   3.472
g.      Ember plastic                                  = Rp   7.222
h.      Panic                                               = Rp   4.700
i.        Tempat pengeringan permen           = Rp   5.972
Total                                                                                 = Rp 74.614
Dapat diketahui total biaya pada usaha permen KAWA adalah :
Total Biaya      = Biaya tetap + Biaya variable
= Rp 74.641 + ( Rp  6.145.000 + Rp 520.000 )
= Rp 6.739.614



2.      Penjualan dan Keuntungan
a.    Produksi
Dalam setiap produksi dengan bahan – bahan yaitu :
1 Kg (gula pasir) + 4 (agar-agar) + 0,2 Kg (gula batu) dan beberapa helai daun sirsak dan bahan pendukung lainya seperti (garam, susu, pewarna makanan) dapat menghasilkan ± 80 buah permen KAWA.
Maka dengan bahan – bahan yang ada di atas yaitu 150 kg (gula pasir) + 600 (agar-agar) + 20 Kg (gula batu) dan bahan- bahan pendukungnya akan dapat menghasilkan ± 12.000 buah permen KAWA. Yang siap di bungkus dengan 1 bungkus berisi 5 buah permen KAWA, maka akan dapat menjadi 2.400 bungkus.
b.    Anggaran Penjualan
Penjualan dalam 1 hari
1 bungkus Rp 4.000 @80 bungkus                       = Rp    320.000
Jumlah penjualan 30 hari × Rp 320.000                = Rp 9.600.000
c.    Keuntungan
Keuntungan            = Penerimaan – Total Biaya
                              = Rp 9.600.000 – Rp 6.739.614
                              = Rp 2.860.386

3.      Analisis Bisnis
Parameter yang bisa digunakan dalam mengukur analisis usaha permen KAWA antara lain :
a.    Revenue Cost Ratio (R/C)
R/C merupakan indikator untuk melihat keuntungan relative terhadap biaya yang dikeluarkan
R/C            = Penerimaan : Biaya total
                  = Rp 9.600.000 : Rp 6.739.641
                  = Rp 1,42
Berdasarkan perhitungan menunjukan bahwa R/C˃1. Hal tersebut berarti bahwa setiap penambahan modal Rp 1.000 diperoleh pendapatan sebesar Rp 1.420
b.    Titik Impas (Break Even Point)
Perhitungan BEP yaitu :
BEP Produksi       = Total biaya produksi : Harga rata-rata
                              = Rp 6.739.614 : Rp  4.000
                              = 1684
Berdasarkan perhitungan diatas, capaian titik impas produksi terjadi pada angka 1684 artinya dengan prosuksi 1684 bungkus permen KAWA, penjual mengalami profit nol.


c.    RIO
RIO adalah indikator untuk meihat jangka waktu yang dibutuhkan terhadap pengembalian modal yang dikeluarkan.
= Total Modal : Harga Rata-rata
= Rp 10.752.400 : Rp 4.000
= 2688
Berdasarkan perhitungan diatas menunjukan bahwa seluruh investasi akan kembali saat penjualan mencapai 2688 bungkus.

C.  Jadwal Kegiatan
Tabel 2. Jadwal kegiatan
No
Jenis Kegiatan
Bulan
1
2
3
4
5
1
Survei, perijinan dan penetapan usaha





2
a.       Menjalin kerja sama
b.      Pengadaan sarana dan prasarana





3
Persiapan dan proses produksi





4
a.       Kontrol kualitas
b.      Strategi pemasaran





5
Penyusunan Laporan PKMK
















Tidak ada komentar: